Pria dan Kontrasepsi

Tidak bisa dipungkiri, pemakaian kondom adalah yang paling lazim dilakukan. Pasalnya, kondom bisa dengan mudah dibeli di apotek dan pemakaiannya praktis. Pemakaian kondom mencegah masuknya sperma masuk ke vagina yang menyebabkan terjadinya pembuahan.

Nah, kontrasepsi untuk pria yang paling efektif mencegah kehamilan adalah vasektomi. Vasektomi dilakukan dengan cara memotong atau mengikat saluran vasika. Bisa juga dengan memasukkan silikon untuk menyumbat saluran vasika. Dengan demikian, sperma tidak bisa keluar dan akan diserap kembali oleh tubuh tanpa efek samping apa pun.

Jika enggan memakai semua cara tadi, kita bisa melakukan kontrasepsi alamiah. Caranya ada dua, yakni melakukan koitus terputus atau melakukan hubungan intim di luar masa subur (sistem kalender). Hanya saja, cara ini memiliki risiko kebobolan yang tinggi.

Pendidikan Seks Harusnya Dimulai dari Keluarga

Masalah seksual masih tabu untuk dibicarakan, baik dalam keluarga maupun di luar lingkungan keluarga, sehingga banyak informasi keliru tentang pengetahuan seksual, minimnya pendidikan seksual berakibat kehamilan diluar nikah, penyakit menular seksual dan lain lain. Anda sebagai orang tua tentunya tidak ingin anak anda mengenal seks dengan cara seperti gambar pada postingan ini bukan?

Agar tidak memperoleh informasi keliru mengenai pengetahuan seksual, materi pendidikan seksual seharusnya diperkenalkan dalam keluarga dan di luar lingkungan keluarga terutama di sekolah. Karena sebagian masyarakat masih saja tabu berbicara mengenai seksual, banyak anak kebingungan ketika pertama kali mendapat menstruasi atau mengalami mimpi basah.

Pemberian pendidikan seksual bukan berarti membuka peluang untuk perilaku seks bebas, melainkan lebih menekankan mengenai perbedaan lelaki dan perempuan secara seksual, kapan terjadi pembuahan, apa dampaknya jika berperilaku seks tanpa dilandasi tanggung jawab termasuk risiko terkena infeksi menular seksual, dan penjelasan berbagai jenis infeksi menular seksual pada perempuan dan laki-laki.

Jadi jangan ragu memulai pendidikan seksual bagi putra putri anda untuk mencegah beberapa resiko seperti yang sudah disebutkan di atas tadi. Beberapa artikel yang berkaitan dengan pendidikan seks untuk anak harap lihat disini.

5 Mitos Di Dalam Kehidupan Seks

Yang namanya mitos, berarti kebenarannya diragukan, tidak ada bukti ilmiah, hanya sekedar rumor yang ramai beredar, dan anehnya lagi sering diyakini!

Berikut 5 mitos didalam kehidupan seks, yang jika diyakini kadang bisa membawa akibat fatal, contohnya mitos 1 di bawah ini;

Mitos 1: Wanita tidak akan hamil jika hubungan intim selagi menstruasi.

Fakta: Kemungkinan hamil memang kecil, tetapi anda perlu memahami bahwa hanya ada 24 jam dalam satu bulan dimana seorang wanita dapat hamil. Masalahnya terletak pada menghitung dimana hari tersebut. Karena sperma dapat hidup di dalam wanita selama 5 hari, tidak menutup kemungkinan hamil ketika ia tengah menstruasi.

Mitos 2: Hanya wanita yang mengalami orgasme berkali-kali.

Fakta: Meskipun sekitar 30% wanita mengalami orgasme berkali-kali, hanya 10 % mengalaminya secara teratur. Dan sebaliknya dari keyakinan umum dimana beberapa pria dapat dengan jelas mengalami orgasme berkali-kali tanpa kehilangan ereksi. Walaupun lebih umum terjadi pada remaja pria.

Mitos 3: Mengangkatnya menjelang orgasme saat tak memakai kondom, wanita tidak akan hamil.

Fakta: Tidak hanya memiliki kemungkinan besar ia hamil, anda juga memiliki peluang besar terjangkit penyakit kelamin. Bahkan sebelum ejakulasi, penis biasanya mengeluarkan mani yang mengandung ribuan sperma yang dapat menyebabkan hamil.

Mitos 4: Masturbasi membuat penis lebih besar.

Fakta: Meskipun ini terasa mengasyikan untuk mendapatkan kesenangan sendiri, kemungkinan penis menjadi lebih besar adalah tidak benar.

Mitos 5: Makanan dapat merubah rasa mani.

Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan hal ini. Beberapa yakin menghentikan konsumsi dan menghindari produk sehari-hari seperti kembang kol, brokoli dan asparagus dapat meningkatkan rasa sementara lainya meyakini bahwa pembatasan makan yang banyak mengandung bawang putih juga memiliki rasa tersendiri. Begitu juga merokok dan minum diyakini mempengaruhi rasa mani.

Ada blogger yang mau menambahkan mitos kehidupan seks lainnya?

7 Tips Menghangatkan Cinta Yang Menghambar

Bercinta seharusnya jadi kegiatan yang sangat menyenangkan bagi pasangan suami-istri. Sayangnya, kerap kali dengan berlalunya sang waktu hal ini berubah menjadi rutinitas sehingga rasanya menjadi hambar.

Jangan dibiarkan! Kehidupan cinta dan seks Anda bisa terancam bahaya. Anda bisa mengikuti tips berikut untuk memperbaikinya.

1. Cintai Tubuh Anda
Belajarlah mencintai dan bangga pada tubuh sendiri. Sadarilah, setiap bagian tubuh Anda adalah unik. Jangan membandingkannya dengan tubuh para model baik para istri maupun suami!

2. Buku Panduan Seks
Jangan malu membaca buku panduan seks. Kejutkan pasangan dengan membelikan buku itu lalu membacanya bersama untuk memancing gairah seks dan mencoba gaya seks yang belum pernah dilakukan.

3. Katakan Terus Terang
Katakan terus terang kepada pasangan bila Anda sedang bergairah. Ekspresikan keinginan seksual kepadanya. Tak mengapa sedikit liar, tetapi menggairahkan.

4. Pemanasan
Nikmati fantasi dan terapkan saat berhubungan seks. Duduk santai, pejamkan mata, dan konsentrasi. Bayangkan belaian mesra, alunan musik romantis, dan aroma wewangian yang Anda siapkan untuk pemanasan.

5. Sentuhan
Jangan ragu mengatakan kepada pasangan, sentuhannya membuat Anda sangat bergairah. Bisa saja si dia tak mengetahui erangan dan rintihan Anda merupakan ekspresi rasa nikmat, bukan kesakitan.

6. Ungkapan Cinta
Ungkapkan rasa cinta dengan sentuhan Anda. Jangan berikan pijatan ke seluruh tubuhnya dan berharap respons segera. Anda bukan sedang mengoperasikan mesin, tetapi sedang memberi kepuasan fisik dan menunjukkan rasa cinta.

7. Kecupan
Jangan pernah lupa untuk selalu memberi kecupan mesra selamat pagi, berangkat kerja, kembali dari kantor, atau menjelang tidur malam.

Syukur kalo bisa melakukan ke 7 tips tersebut di atas, tapi yang pasti segera memulai salah satu tips tersebut di atas jika anda sudah mengendus kehambaran didalam hubungan anda dan pasangan.

Advice for the lovelorn

Guys, if you're a Twenty something and consistently heartbroken in three dates or less, here's some advice your friends are probably too nice to give you:

* Raise your standards -- having a shadow doesn't mean she's perfect for you.
* Start each relationship as friends.
* Take it slow.
* Recognize that someone out there is right for you.

The secret to keeping that special person is to not scare them off on the first date. Make her laugh, feel comfortable, and want to hang out with you again. Give her a call a few days later, not a few times the next day. Let the relationship takes its natural course.

If you're not feeling the love, move on. And if you are feeling the love, don't say it right away! Instead, invite her on another date. And maybe, just maybe, she'll tell you the L word first.

Memaklumi Kesalahan Pasangan

Inilah yang sering diingkari. Pertama kali bertemu, segala kekurangan yang dimiliki kekasih seakan tak dipedulikan. Namun, setelah menikah, kekurangan demi kekurangan mulai dipermasalahkan. Hingga akhirnya muncul kalimat-kalimat seperti: "Tahu begini aku dulu tak akan menikah dengan kamu." "Aku kecewa dengan kamu.." dan sebagainya.

Padahal ketika Anda telah mengatakan "I do.." atau "Saya terima nikahnya..." atau memutuskan menikah dengannya, Anda berdua telah sepakat untuk saling menerima dan berbagi dalam suka dan duka. Jadi bersikaplah bijak dengan memaklumi kekurangan pasangan Anda bila ia melakukan kesalahan yang biasa terjadi.

Sadarilah, manusia tidak ada yang sempurna di dunia ini termasuk Anda dan pasangan. Jadi, saat pasangan Anda melakukan sesuatu yang menurut Anda itu salah, ingatlah bahwa Anda pun pasti pernah melakukan kesalahan. Dengan saling memaklumi kekurangan dan kesalahan pasangan, Anda berdua terhindar dari pertengkaran yang tidak perlu.

Memilih Gaya Bercinta Sesuai Fungsi

Dari segi kedokteran (klinis), ada tiga posisi atau gaya bercinta yang umum dilakukan, dan mengandung 'arti' tertentu.

Singkatnya, posisi-posisi tersebut mempunyai fungsi masing-masing, sesuai dengan anatomi tubuh manusia.

1. Wanita telentang di bawah, pria di atas

Posisi ini adalah posisi yang paling baik dilakukan jika pasangan ingin segera mempunyai anak. Karena, setelah orgasme,leher rahim terbenam di dalam air mani yang terkumpul di dalam fornik posterior (kantung belakang) vagina. Agar sperma tidak lekas keluar kembali, letakkan bantal di bawah panggul. Dengan begitu kemungkinan konsepsi (pembuahan) menjadi lebih besar.

Namun, hati-hati. Posisi ini tidak dianjurkan bagi wanita yang sedang hamil tua (trimester III). Sentuhan langsung batang penis pada leher rahim dapat menyebabkan iritasi. Pria yang berpenyakit jantung pun sebaiknya jangan bersanggama dengan posisi yang menuntut pria lebih aktif, seperti posisi nomer 1 ini.

2. Pria berbaring di bawah, wanita di atas

Wanita yang lebih aktif biasanya menyukai posisi ini. Akar penis akan bersentuhan langsung dengan klitoris sehingga orgasme pada wanita dapat lebih cepat tercapai. Wanita yang memiliki pasangan gemuk dan berpenyakit jantung dianjurkan menganut posisi ini. Namun, sperma yang masuk ke dalam liang vagina akan cepat tumpah kembali, karena wanita menghadap ke bawah.

Jadi, posisi nomer 2 ini tidak dianjurkan bagi pasangan yang ingin segera memomong bayi.

3. Wanita berlutut (menungging), pria di belakang

Jika wanita merasa sakit di daerah antara vagina dan anus (karena perlukaan,tindakan operasi, dll), posisi ini dianjurkan.

Posisi ini juga sangat baik dilakukan bagi wanita yang mempunyai posisi rahim terbalik disertai dengan keluhan infertilitas. Sperma yang ditempatkan pada kantong depan vagina menjadi 'awet' dan tidak cepat keluar kembali.

Mengenali si Peselingkuh

Selingkuh itu dosa? selingkuh itu nikmat? Artikel ini tidak akan membahas mengenai benar salahnya perselingkuhan. Namun kita bisa mempelajari karakter masing-masing tipe peselingkuh. Untuk yang tidak menyetujui perselingkuhan, mengenali karakter peselingkuh mungkin bisa menghindarkan Anda dari permainan para peselingkuh ini, sedangkan untuk mereka yang menikmati perselingkuhan, Anda jadi tahu termasuk tipe peselingkuh yang manakah Anda.

1. Tipe Rekreasional
Bagi tipe ini, berselingkuh adalah sebuah arena bermain yang bisa memberikan kesenangan. Bisa jadi ia memang orang yang kurang bahagia dalam menjalani sebuah hubungan sehingga mencari kebahagiaan dari hubungan-hubungan lain.

2. Tipe Adventurer
Selingkuh ibarat olahraga yang memberikan tantangan. Memang berselingkuh bisa menimbulkan sensasi tersendiri. Rasa deg-degan karena takut ketahuan akan memompa adrenalin dalam tubuhnya, sehingga hubungan fisik dan emosional yang dilakukan dengan seseorang yang baru terasa begitu menggairahkan. Dan, itulah yang dicari tipe ini.

3. Tipe Musiman
Tipe ini akan selalu mencari waktu dan tempat khusus agar perselingkuhannya bisa ditutupi. Waktu yang paling baik untuk menutupi rahasia ini adalah ketika pasangannya sedang tugas atau berlibur ke luar kota.

4. Tipe Setia
Maksudnya, tipe ini setia pada pasangan yang menjadi selingkuhannya. Di saat yang sama, ia juga setia pada pasangan yang diselingkuhinya. Buat yang sudah menikah, ia akan selalu pulang ke rumah tepat waktu dan tidak pernah tidak pulang rumah. Meskipun begitu, dia punya satu nomor telepon cadangan (yang dirahasiakan tentu), khusus untuk selingkuhannya.

5. Tipe Oportunis
Tipe ini akan selingkuh ketika punya kesempatan dan ia yakin tak akan ketahuan. Sikap oportunistiknya membuat tipe ini juga tak akan membiarkan begitu saja setiap godaan yang lewat di depan hidungnya. Baginya, godaan bisa berarti perhatian sehingga ia pun jarang mengabaikannya.

6. Tipe Sesaat
Perselingkuhan bagi tipe ini hanya sebuah kekhilafan dan merupakan peristiwa one night stand. Biasanya terjadi ketika ia tak bisa berpikir jernih. Bisa karena pengaruh minuman keras, drug, masalah yang cukup berat ataupun karena krisis paruh baya.

7. Tipe Kronis
Peselingkuh yang satu ini sama sekali tak merasa bersalah ataupun menyesal telah menyelingkuhi pasangannya. Ia juga merasa selingkuh adalah hak asasi manusia. Perselingkuhan yang ia jalani pun tidak hanya sekali dan bisa berlangsung tahunan. Tipe orang yang tidak bisa berkomitmen dengan satu orang, mereka yang masuk dalam golongan ini sering kali merasa tercekik dalam hubungan monogami. Kehadiran orang ketiga bisa menjadi penyaluran dalam masalah emosi tadi.

8. Tipe Berkomitmen
Tipe ini akan berkomitmen pada selingkuhannya untuk memberi waktu khusus. Namun, ia juga akan menerapkan komitmen pada pasangan selingkuhnya untuk tidak menelepon di luar jam kantor atau saat akhir pekan. Ia juga akan memberikan komitmen pada selingkuhannya untuk tidak boleh menuntut dikawini apa pun yang terjadi.

Komunikasi adalah salah satu hal terpenting didalam membina satu hubungan, bicarakan secara terbuka setiap masalah yang sedang Anda hadapi dengan pasangan Anda, jangan sampai hal tersebut menjadi pemicu perselingkuhan di dalam rumah tangga Anda, tetapi sekali lagi ini tentunya tergantung tipe pasangan Anda, setia atau termasuk diantara salah satu tipe peselingkuh di atas.

Showing Your Love without Saying I love You

It is very easy to take advantage of your mate; we all do it, but when you are in a committed relationship, it is important to make an effort to continue to let your mate know (on a regular basis) that you love them. Sadly, saying "I love you" the same old way eventually loses its meaning or impact.

“A little creativity and going the extra mile in the "I love you" department will pay huge dividends in your relationship”
A little creativity and going the extra mile in the "I love you" department will pay huge dividends in your relationship, so if you are not already saying "I love you" in different ways, start now.

1. Stop off on your way home from work: Pick up your sweetheart's favorite "thing." Maybe it's a special flavor of Haagen-Dazs, the pizza with that wacky assortment of toppings, a new book by his/her favorite author, a CD he/she has mentioned wanting to get, a t-shirt with her/his (or as a couple your) favorite sayings on it.

2. Throw that secret look: Send a smile or smirk that only the two of you understand. No words need to accompany it. Maybe it is a wink or nod or other signal the two of you have established that means, "I love you." Sending it to your lover when it is most unexpected, gesticulates tremendous warmth and affection. In all its silence, this beacon of love can end an argument, set up a soon-to-be intimate encounter or just remind your partner you are thinking special thoughts about them right in the middle of, well, nothing in particular.

3. Slip a supportive note or affirmation in her purse/his jacket pocket: Though it may be days or weeks before he/she finds and sees it. No need to ask, "Did you get my note?" Just let your mate come upon it randomly. Whenar mate does, the impact will be stupendous!

4. Demonstrate that you are trying to correct that annoying habit: Make an obvious effort to stop doing it. That could include picking up your dirty socks to cleaning the empty coffee cups off the center console of the car to tossing your gum in the trash when you have the urge to smack it. Do not say, "See, I'm working on that." Your actions will speak for themselves.

5. Send one of those "just because" or "it made me think of you" cards or books: Send one that has a message in it that only the two of you would get -- an affectionate or humorous one -- that reminds them you would not want to belong to anyone else. Shhh, do not mention it. By sending it, you have said it all.

6. Do a good deed for your partner: One they know you typically avoid taking on and expect them to do instead. This might be taking out the trash, cleaning up after dinner, making the kids' lunches, running to the grocery store, etc. Knowing that you did the chore or task he/she knows you generally dislike can speak volumes of how you feel about him/her.

7. Post your anniversary date in a place where your mate will see it: Whether it is on the bathroom mirror, the refrigerator door, inside the checkbook or day planner or on their dashboard. Next to it, write, "Best day of my life." No need to say "I love you," you just did.

8. Extend a gentle touch at least once a day: Not as a request for intimacy, but as a gesture of warmth and respect. A slight and tender stroke across his/her shoulder or a few soft fingertips across the cheek can speak loudly and clearly.

It's time for you to make your list. When you can, add to it. Be creative. You will soon notice how much more rich your relationship becomes.

Kakek Tokcer Nenek Berusia 70 Tahun Melahirkan?

Apa sekarang ini musimnya nenek nenek melahirkan? Terlepas dari jurnal kedokteran yang sangat tidak menyarankan kehamilan di atas usia non produktif, kenyataan yang terjadi di New Delhi cukup mengejutkan.

Seorang nenek berusia 70 tahun Rajo Devi, yang bersuamikan Bala Ram kakek berusia 72 tahun dikaruniakan seorang anak perempuaan pada tgl 28 November yang lalu. Banyak pasangan yang ingin tahu apakah rahasia ketokceran sang kakek nenek? Usut punya usut ternyata mereka telah menikah selama 50 tahun dan baru memiliki anak setelah melalui terapi IVF atau bahasa kerennya “in vitro fertilization.”

Diberitakan bahwa baik sang nenek, eh, sang ibu dan buah hati dalam keadaan sehat wal'afiat, yang tidak kuat malah para pembaca berita.

Di awal paragraf artikel ini, Sari Rapet menyebutkan musim nenek nenek melahirkan, kenapa musim? Ternyata seorang nenek lain juga berhasil melahirkan melalui terapi yang sama, sang nenek berusia 70 tahun juga dan melahirkan pada bulan Juli lalu.

Seorang nenek lain yang berusia 66 tahun malah melahirkan kembar melalui terapi yang sama di tahun 2006 lalu. Pasangan nenek kakek yang disebutkan pertama di dalam artikel ini disebutkan mengalami masalah kesuburan.

Bahkan kesuburan pun sekarang sudah bukan penghalang untuk memiliki keturunan, salah satu jalan keluarnya melalui terapi IVF. Selama manusia mau berusaha, kakek nenekpun tetap bisa memiliki sang buah hati, sungguh luar biasa!

4 Teknik Perlambat Orgasme

SETIAP pria atau wanita pasti menghendaki munculnya orgasme saat melakukan hubungan seksual. Karena kondisi ini merupakan puncak rasa dimana kenikmatan betul-betul membuat kita semua yang pernah melakukan ingin mengulanginya terus.

Berikut ini empat petunjuk bagaimana memperlambat orgasme menurut Joel. D. Block, PhD.:

1. Variasikan pola gerakan. Selang seling gerakan Anda saat melakukan penetrasi. Kadang cepat, kadang lambat. Bisa juga dengan mengubah posisi penis yang dimasukkan, kadang dalam, kadang hanya ujung saja yang masuk vagina. Bisa juga secara berkala, hentikan gerakan saat penetrasi selama beberapa detik. Rasailah nikmat yang luar biasa itu dalam-dalam.

2. Lakukan tekanan pada perineum. Perineum adalah daerah antara skrotum dan anus. Sebelum ejakulasi, gunakan tiga jari Anda untuk menekan daerah tersebut. Mintalah pasangan Anda melakukannya. Teknik ini sederhana dan sudah dipraktekkan selama lima ribu tahun di negeri China.

3. Kencangkan otot sekitar kemaluan. Saat penetrasi berlangsung, sekali-sekali tarik penis sehingga hanya ujungnya saja yang berada dalam vagina. Berhentilah sebentar, kemudian kencangkan otot sekitar kemaluan dan dubur selama beberapa detik. Lakukan langkah ini beberapa kali.

4. Mengubah-ubah rangsangan. Pada saat Anda sangat terangsang, usahakan agar tidak langsung menuruti hasrat tersebut. Tahan untuk tidak segera melakukan penetrasi. Lakukan gerakan lain yang kira-kira membuat Anda merasa benar-benar mengasyikan.

Source

Sering Ngeseks Bikin Awet Muda?

SELAIN mitos tentang berhubungan seks dengan gadis muda atau perjaka membuat seseorang perkasa, juga beredar luas di masyarakat bahwa sering berhubungan seks dapat membuat kita awet muda. Di tengah masyarakat yang pengetahuan seksualnya rendah, mitos tentang seks ini dapat tumbuh subur dan diyakini sebagai suatu kebenaran. Demikian kata Prof. Wimpie Pangkahila, Sp.And, mitos inipun tidak punya dasar ilmiah sehingga tidak seharusnya dipercaya.

Panjang dan tidaknya usia seseorang tidak ditentukan oleh seringnya melakukan hubungan seksual. Jadi bukan berarti semakin sering melakukan hubungan seksual, usia menjadi semakin panjang sehingga menjadi panjang umur. Justru sebaliknya yang mungkin terjadi. Karena faktor di atas mendukung, termasuk kesehatan tubuh, maka hubungan seksual sering dilakukan. Tetapi bila seseorang memaksa diri melakukan hubungan seksual yang sering padahal mengalami gangguan fisik tertentu, tentu bukan panjang umur yang dirasakan.

Beberapa faktor yang menentukan usia harapan hidup seseorang, menurut Wimpie adalah keadaan kesehatan tubuh dan jiwa, keadaan sosial ekonomi, keadaan gizi, dan faktor lingkungan khususnya yang berkaitan dengan kesehatan. Kalau faktor tersebut mendukung, maka usia harapan hidup menjadi lebih panjang. Sebagai contoh, karena keadaan kesehatan dan sosial ekonomi masyarakat lebih baik, maka usia harapan hidup manusia Indonesia saat ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan pada masa awal kemerdekaan.

Source

What kind of qualities are actually women look for in a guy?

Here are the nine characteristics women look for in a guy:

Sense of Humor
Everyone says how important sense of humor is, and I have learned to look for it in women. I am lucky enough to be able to make women laugh, but I'm still super single.

Trustworthy
Trust is the holy grail of a relationship. It takes years to build it, and it is so delicate. There are few things that take so long to attain that can be destroyed so quickly. So a lot of us may finally settle on a very trustworthy person when we finally find that.

Kindness
This seems like a no-brainer, but I've seen plenty of girls stay with guys who don't treat them well. So, I'm thinking that most women look for a nice guy, but the fact of the matter is that mean guys seem to get girlfriends too-and at a better rate than nice guys.

Money
I admit it: I sometimes envision myself marrying rich and sitting there doing nothing. I could lie out on my wife's yacht and host lavish parties and hear about how crazy the Roaring 20's were, when my wife's friends were my age. Money is definitely high on a lot of people's list.

Super Hot
As much as we hate to admit it, the first thing we notice about someone else is how good or bad they look. But one of the first lessons we learn in the dating world is as beautiful as someone is on the outside, they could be ugly on the inside.

Confident
Confidence is based on a lot of these characteristics. You are confident if you are talented, super hot, intelligent, or wealthy most likely. But confidence also enables you to treat people better, so you are kind and trustworthy as well.

Talented & Passionate
When someone possesses a special skill, such as visual art or guitar virtuosity, they get tons of girls. People like Jimi Hendrix, Led Zeppelin, and Tom Brady can go out with anyone they want because they are skilled. heck, I'd go out with them.

Intelligent
I am intimidated by women who are more intelligent than I am (which explains why I'm intimidated by about 97% of the female population).

Convenient
One can argue that convenience is a huge driver for a relationship. Does he live near you, is he "ready" to be in a relationship, does he want to have kids or not? Everything matches up correctly. Sure, he may not be the best-looking guy or have a lot of money, but it's just what you need and it's been a long, difficult search.

If we put these characteristics on a pie chart, what would get the biggest piece of the pie with you? Again, some of these characteristics occur together: intelligence and wealth, talent and passion, kindness and generosity, convenience and wealth.

Penyebab Gairah Menguap

Gairah yang rendah pada perempuan dapat terjadi bila ada hal-hal berikut:

* Trauma masa lalu. Misalnya, seorang perempuan pernah mempunyai pengalaman yang buruk seperti sakit, tidak pernah orgasme, atau pelecehan seksual. Atau, suaminya pernah berselingkuh, sehingga ia selalu membayangkan suaminya berhubungan intim dengan perempuan lain.

* Sudah tak tertarik. Pudarnya ketertarikan perempuan pada pasangannya, bisa membuat gairahnya menurun.

* Doktrin keluarga. Didikan yang menyebut perempuan hanya sebagai obyek laki-laki, sehingga tertanam anggapan bagi perempuan untuk tidak menikmati seks.

* Infeksi saluran reproduksi. Jika mengalami infeksi ini, akan timbul rasa sakit dan tidak nyaman saat bersanggama.

* Disfungsi seksual. Ejakulasi dini merupakan masalah seks tersendiri pada pria. Pria yang ejakulasinya normal, harus bisa mempertahankan ejakulasinya, hingga waktu yang diinginkan pasangannya.

Perlukah Bercinta Setiap Hari?

Seksualitas dalam kehidupan perkawinan memang penting. Tetapi, perlukah melakukan hubungan seksual setiap hari, 365 hari dalam setahun?

Jawaban pertanyaan tersebut memang sangat individual. Dua pasang suami istri dari Amerika Serikat, Charla dan Brad Muller, serta Annie dan Douglas Brown, adalah contoh pasangan yang menganggap seks merupakan kebutuhan utama dalam perkawinan. Kedua pasangan tersebut berkomitmen untuk melakukan seks setiap hari. Pengalaman mereka dituangkan dalam dua buah buku berjudul 365 Nights, yang ditulis dari sudut pandang perempuan (Charla), dan Just Do It, ditulis berdasarkan perspektif laki-laki (Douglas Brown).

Sementara itu, menurut data dari National Opinion Research Center dari Universitas Chicago, AS, disebutkan bahwa pasangan yang sudah menikah rata-rata melakukan hubungan seksual sebanyak 66 kali dalam setahun. Sedangkan pasangan yang berusia lebih muda, sekitar usia 18-20 an, bercinta sekitar 84 kali dalam setahun.

Sayangnya, tidak ada data yang pasti mengenai kebiasaan bercinta orang Indonesia. Tetapi yang terpenting, seperti teori para ahli psikologi, sebuah perkawinan yang ideal sejatinya memiliki tiga unsur, yakni komitmen, keakraban (intimacy), dan nafsu (passion). Ketiganya tidak bisa berdiri sendiri atau saling mendominasi, karena cinta tidak akan berkembang sebagaimana mestinya.

Source

Pribadi Sehat dan Menyenangkan

Hidup manusia tidak mungkin bebas dari masalah. Masalah dapat sama tetapi sikap dan tanggapan dari setiap pasangan terhadap masalah bisa berbeda beda, akibat dan pengaruhnya pada diri seseorang dan pasangan juga berbeda. Ada yang menyenangkan dan ada yang tidak menyenangkan.

Sikap positif Anda akan sangat mendukung kesehatan pribadi Anda dan umumnya menular ke pasangan, hasil penelitian terhadap perilaku seseorang di dalam menghadapi masalah menunjukkan bahwa perilaku positif berikut sangat membantu Anda dan pasangan.

1. Kontrol, yaitu orang yang memiliki keyakinan bahwa dirinya dapat menjadi penentu nasibnya sendiri. Cara pandang ini menyehatkan karena orang tidak mudah menyalahkan orang lain, situasi atau Tuhan untuk kegagalan atau masalah-masalah yang dialami.

2. Komitmen, yaitu memegang janji didalam keterlibatan dengan kegiatan-kegiatan, maupun hubungan-hubungan dengan orang-orang lain. Dengan komitmen ini, orang-orang tidak cepat menyerah dengan banyaknya tekanan hidup, karena ia dapat meminta bantuan pada orang-orang lain di saat mengalami banyak tekanan.

3. Tantangan, yaitu : Cara memandang kesulitan sebagai sesuatu yang dapat mengembangkan diri bukan mengancam rasa aman diri. Orang demikian adalah orang yang mau mengerahkan segenap sumber dayanya untuk menghadapi persoalan bukan menghindarinya, karena ia tahu manfaatnya untuk pengembangan kemampuan atau ketrampilan diri.

Pribadi sehat dan menyenangkan bukanlah pribadi yang bebas dari masalah, pribadi sehat tidak juga berarti senang terus-menerus. Pribadi yang sehat adalah pribadi yang mampu menghadapi setiap persoalan hidup dengan “tersenyum”.

Menurut Anda, sikap positif lain apalagi yang bisa dikembangkan didalam mewujudkan pribadi sehat dan meyenangkan untuk Anda dan pasangan?

Panjang dan Lingkar Ukuran Mr. P

Beberapa Pria sebenarnya sangat sensitif untuk issue yang satu ini, sedangkan para wanita cenderung punya keingin tahuan yang besar mengenai ukuran Mr. P.

Sebuah koran online terkenal memuat hasil penelitian *jangan tanya bagaimana penelitian dilaksanakan* mengenai ukuran Mr. P dengan hasil bahwa ukuran Mr. P pria Perancis tampil sebagai juara se-Eropa, data sepuluh besar sebagai berikut;

1. Prancis, panjang :15.48cm, lingkar : 13.63cm
2. Swedia, panjang : 15.36cm, lingkar : 12.78cm
3. Estonia, panjang: 15.17cm, lingkar : 12.54cm
4. Hongaria, panjang : 14.99cm, lingkar: 11.81cm
5. Italia, panjang: 14.95cm, lingkar: 11.95cm
6. Austria, panjang: 14.89cm, lingkar : 12.10cm
7. Denmark, panjang: 14.88cm, lingkar : 11.75cm
8. Belgia, panjang: 14.77cm, lingkar: 13.19cm
9. Jerman, panjang: 14.61cm, lingkar: 11.80cm
10. Latvia, panjang: 14.69cm, lingkar: 11.93cm

Bagaimana dengan ukuran anda? Bagi sebagian pasangan ukuran memang memiliki arti tersendiri, tetapi bagi pasangan lain, bercinta tidak hanya melulu soal ukuran, kwalitas begitulah kira kira jawab mereka.

Alasan Pria Menikah

Heater Formaini, penulis buku Men the Darker Continent, mengungkapkan, kebanyakan lelaki menikah untuk menikmati ketenteraman dalam hidupnya dan memiliki hidup yang seimbang. Survei kecil-kecilan yang dilakukan terhadap laki-laki menikah menunjukkan alasan menikah sebagai berikut:

1. Ingin hidup lebih lengkap
Mereka merasa bahwa fase hidup yang mereka jalani sudah hampir sempurna, kuliah selesai, punya pekerjaan tetap dan pacar. Mereka merasa sudah waktunya untuk melanjutkan fase berikutnya, yaitu menikah.

2. Ada yang mengurus dirinya
Mungkin selama ini ia kurang dapat perhatian dari orangtuanya. Semua kebutuhannya dipenuhi seorang diri. Ia butuh seseorang yang membuatnya nyaman, memenuhi setiap kebutuhannya, ada yang menyiapkan kopi di pagi hari dan setelah bekerja.

3. Telah mapan
Ia merasa telah memiliki semua kebutuhan standar yang dianggap sebagai modal untuk mengarungi biduk pernikahan. Materi yang cukup, rumah atau apartemen yang nyaman, pekerjaan yang mapan, serta penghasilan yang memenuhi syarat.

4. Bosan melajang
Bagi laki-laki yang telah puas mencicipi manis dan pahitnya melajang, pernikahan adalah solusi yang dianggap tepat untuk keluar dari kebosanan melajang.

5. Terlalu cinta
Saat merasa cintanya terlalu besar pada Anda, ia jadi egois ingin "memiliki" Anda. Untuk mengikat Anda agar tidak berpaling kepada lelaki lain, jalan yang harus ditempuh adalah menikahi Anda. Dalam hati kecil ia menyadari tak bisa hidup tanpa Anda.

6. Sudah siap
Secara mental dan materi, fisik maupun psikis, ia merasa sudah siap melanjutkan hubungan ke pernikahan. Bagi laki-laki, memang agak makan waktu untuk menyiapkan mentalnya memasuki gerbang pernikahan.

7. Ingin punya keturunan
Seperti juga perempuan, sebagian besar laki-laki menginginkan keturunan yang bisa ia banggakan. Mereka merasa belum sreg disebut laki-laki sejati jika belum memiliki keturunan.

8. Mengakhiri petualangan
Sejak remaja hingga dewasa berpetualang mencari cinta, perilaku seperti ini akhirnya membuat sang arjuna capek sendiri. Saat bertemu dengan orang yang tepat, akhirnya sang arjuna memantapkan diri untuk mengakhiri petualangan.

9. Capek pacaran
Pacaran sekian tahun tak hanya menguras kantong, tapi juga pikiran. Biaya bensin, jalan, nonton, makan, bertengkar, dan cemburu jadi rutinitas dan dampak lain dari pacaran. Mereka yang capek biasanya memilih menikah untuk mengakhiri hubungan.

10. Cocok
Ia merasa Anda dan dirinya seperti kepingan puzzle yang saling melengkapi. Punya minat dan hobi sama, tahu karakter masing-masing, dan pandai menyikapi setiap persoalan di antara kalian. Sepertinya tak ada yang lebih paham dirinya kecuali Anda.

11. Desakan orangtua
Sekadar memenuhi tuntutan orangtua, terkadang pria mengajak pasangannya menikah. Hal ini antara lain karena orangtuanya sakit keras dan ingin melihat anak hidup bahagia, ingin segera menggendong cucu, atau sudah cocok dengan pasangan Anda.

12. Desakan pacar
Setiap hari diceramahi dan ditanya pacar kapan menikah, lama-lama tentu saja si dia gerah. Tidak semua lelaki lho didesak menikah langsung kabur, banyak juga yang pada akhirnya mengiyakan ajakan pasangannya.

Masih banyak alasan lainnya, apakah alasan anda menikah? Sekali Anda memutuskan menikah hargailah pasangan Anda, jadi sebaiknya jika Anda memutuskan menikah, menikahlah dengan alasan yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan.

New Guidelines say Yes, we all should get routine HIV Screening!

The American College of Physicians now believes that all patients over the age of 13 should be routinely screened for HIV, in part because most people do not tell their doctor about their risky behaviors. For this reason and because a significant percentage of people are unaware they are already infected, the group that represents internists is upping the previous recommendations of who should be screened and how often.

A representative of the American College of Physicians says that 25% of the 1 million to 1.2 million people with HIV have not been diagnosed or do not know they have contracted the virus. (A few months ago, we asked if you are still scared of getting HIV, and relatively few of you responded at all. Perhaps this just proves the point made by the American College of Physicians.)

These new recommendations surpass the guidelines set forth by the Center for Disease Control, who previously advised more routine testing of people aged 64 and younger, and the U.S. Preventative Services Task Force, who advocated screening only higher-risk patients. The American College of Obstetricians and Gynecologists echoes the new guidelines, also asking that all women aged 19 to 64 are screened, no matter their perceived risk of infection.

Unfortunately, a lack of funding has prevented even the older recommendations from being incorporated into most urgent care facilities. Currently, only 50 to 100 of the 5,000 hospital emergency rooms in this country perform routine HIV testing.

Clearly, the hope here is that increased screening will mean that more infected people will be diagnosed and treated. Not only would this serve the individual's health, but would also be another effort to prevent the inadvertent spread of HIV.

Memiliki Air Mani yang Semakin Banyak dan Sperma Lincah

Tidak diragukan memiliki air mani dan sperma yang lebih banyak menghasilkan orgasme lebih lama termasuk meningkatknya hasrat seks. Jika kalian ingin menyirami pasangan dengan cinta sekaligus menjadi seorang calon ayah, ikutilah tips berikut ini untuk memperbaiki dan meningkatkan jumlah sperma

1.Mulailah makanan makanan yang tepat
Diyakini atau tidak, pola makan mempengaruhi produksi sperma. Cobalah makan makanan rendah lemak, berprotein tinggi, sayuran dan seluruh jenis padi-padian yang baik bagi kesehatan. Suplemen alami juga diyakini dapat meningkatkan produksi sperma seperti L-carnitine yang ditemukan dalam daging merah dan susu merupakan asam amino alami yang dapat meningkatkan produksi dan kecepatan sperma.

Folic acid ketika digabung dengan seng dapat meningkatkan produksi sperma, L-arginine yang ditemukan dalam kacang-kacangan, telur, daging dan wijen juga memiliki khasiat yang sama termasuk vitamin E dan selenium juga memperbaiki kecepatan dan konsentrasi sperma.

2.Hindari memakai celana ketat dan panas
Inilah alasannya mengapa letak testis itu tergantung di tubuh. Testis perlu memiliki suhu lebih sejuk dibanding bagian tubuh lain karena itu memakai celana dalam atau celana panjang ketat akan mengakibatkan suhu di sekitarnya panas. Sedapat mungkin usahakan tidak mengenakan celana dalam sewaktu tidur untuk menjamin tetap sejuk.

3.Olahraga otot
Meskipun ini tidak dapat langsung meningkatkan produksi sperma dan air mani, olahraga otot PC dapat membantu Anda menembak lebih jauh dari sebelumnya. Lakukan latihan Keegel misalnya.

4.Terlalu sering hubungan intim dan masturbasi
Banyak pria mengeluhkan air mani mereka sedikit dan encer. Semakin banyak ejakulasi, semakin berkurang kepadatan air mani tersebut. Jika anda melakukan hubungan intim tiap hari atau lebih buruk lagi masturbasi akan berpengaruh pada jumlah sperma dan kepadatan air mani itu sendiri.

5.Kurangi alkohol
Alkohol dapat mempengaruhi fungsi liver yang pada gilirannya menyebabkan peningkatan tingkat estrogen. Jumlah estrogen yang tinggi dalam tubuh akan mempengaruhi produksi sperma. Sebaiknya hentikan minum alkhol mulai saat ini apabila Anda tidak ingin kehilangan jumlah produksi sperma.

6.Berhenti merokok
Jika Anda seorang perokok saat ini, berhentilah. Selain menyebabkan napas tak sedap, merokok juga mempengaruhi jumlah sperma. Penelitian menujukan perokok memiliki jumlah sperma lebih kecil dibanding pria yang tidak merokok.

Mulailah hari ini untuk meningkatkan kwalitas sperma Anda, berbagilah tips ini dengan istri Anda, paling tidak si dia akan mengolah makan malam bergizi buat Anda, atau setidaknya turut mengingatkan dengan penuh kasih sayang.

Sebelum Mengucapkan Janji Pernikahan

Perkawinan merupakan komitmen diantara dua orang yang tidak boleh disalahgunakan. Pastikan Anda menikah untuk alasan yang tepat, bukan untuk alasan yang salah.

Rasanya tak ada salahnya Anda dan pasangan mengajukan tiga pertanyaan berikut sebelum memutuskan untuk mengucapkan janji pernikahan.

1. Apakah anda berdua cocok bahkan disaat menyikapi perbedaan?
Di dalam sebuah perkawinan, definisi kecocokan agak sedikit berbeda dan artinya lebih dari hanya memiliki kesamaan hobi, gemar makanan yang sama, film dan musik yang sama, dan seterusnya. Cocok di dalam sebuah perkawinan adalah memiliki kemampuan beradaptasi untuk berubah dan memiliki sikap positif didalam menghadapi perbedaan.

2. Apakah Anda berdua saling percaya?
Perkawinan tanpa rasa saling percaya bisa ditebak merupakan perkawinan yang akan berakhir dengan perceraian. Memiliki kepercayaan dari pasangan, merupakan suatu keharusan di dalam suatu hubungan. Bila ada keragu-raguan antara satu dan lainnya, berarti tidak ada rasa percaya. Suatu hubungan tumbuh dari rasa saling percaya dan tidak dapat bertahan tanpa rasa saling percaya.

3. Apakah Anda berdua berkomunikasi sewajarnya pasangan?
Tidak adanya komunikasi dapat menghancurkan suatu hubungan. Komunikasi sangat penting di dalam suatu perkawinan. Orang yang menikah perlu berkomunikasi setiap saat. Berbicara hanya pada saat genting atau tidak berbicara sama sekali, hanya menyakiti hubungan tadi. Berbicara berarti mengungkapkan isi hati dan pikiran, bukan hanya hal hal yang baik tetapi juga hal hal sebaliknya. Tidak adanya komunikasi juga membawa pernikahan kepada perceraian.

Nah, bila Anda dan pasangan dapat menjawab ketiga pertanyaan di atas secara jujur dan saling memberikan jawaban yang memuaskan satu sama lain, mungkin perkawinan merupakan ide yang baik bagi Anda berdua.

Suami Istri Malas Berhubungan Seks?

Dari penelitian yang dilakukan, ada 11 alasan mengejutkan mengapa Anda malas berhubungan seks saat ini, yaitu:

1. Tempat Tidur Anda Berubah Fungsi
Banyak orang yang sering membawa pihak ketiga, termasuk laptop, PDA, buku maupun majalah di atasnya? Semua teknologi dan gangguan bisa membuat Anda lupa manfaat tempat tidur sebenarnya dan tentunya mengganggu hubungan seks Anda.

2. Obat Mencuri Kontrol Seks Anda
Anda menyilapkan mata dengan minum obat-obatan khusus untuk meningkatkan gairah seks. Tapi, jika obat itu tidak ada atau tidak bekerja sebagaimana mestinya, bagaimana Anda harus mengatasinya? Hal ini selalu berujung dengan tidak melakukan seks sama sekali.

3. Sibuk, Sibuk dan Sibuk
Anda meluangkan lebih banyak waktu dengan kerja, memasak, olahraga, merawat keluarga, dan lain-lain. Ditambah lagi dengan stres berlebihan yang mempengaruhi mood dan lingkaran respon seksual Anda. Menurut masukan pakar, Anda sebaiknya memiliki manajemen hidup yang lebih serius jika masih menginginkan seks yang berkualitas.

4. Benci Tubuh Sendiri
Ini salah satu penyebab fatal. Dengan tidak adanya percaya diri, bagaimana mungkin Anda menikmati seks yang hebat dengan pasangan? Sebaiknya Anda membebaskan diri sendiri dan berani mengajukan pertanyaan pada si dia tentang apa yang dia sukai pada tubuh Anda. Tapi, usahakan jangan sampai Anda terluka dengan jawaban si dia.

5. Usia Pra-Menopouse
Untuk alasan satu ini yang paling sering dialami wanita maupun pria di atas 45 tahun, namun jangan membuat ini sebagai alasan Anda tidak melakukan hubungan seks. Nikmati saja hidup Anda, toh kita tidak hidup dua kali kan? Gunakan alat pembantu seperti viagra maupun gel pelumas. Dengan begitu Anda masih bisa merasakan gelora masa muda Anda.

6. Pasangan Anda Tak Lagi bersemangat
Ini merupakan masalah berat. Carilah masa-masa berkesan untuk Anda berdua, goda si dia dan sentuh daerah daerah kenikmatannya.

7. Depresi
Seperti kata pakar, psikoterapi tidak menyebabkan disfungsional seks dan malah efektif, khususnya untuk depresi yang sedang-sedang saja. Hal itu bisa membantu melancarkan mood dan energi dan mendorong darah ke arah genital. Jadi, tak ada salahnya jika saat depresi, Anda bisa menghubungi psikolog ketimbang Anda tidak berhubungan seks?

8. Pasangan Anda Penganut Viagra-ization
Tak bisa dipungkiri bahwa viagra adalah salah satu pemuas hubungan seks, tapi apakah kita harus selalu tergantung padanya? Bagaimana jika kecanduan itu malah bisa menyebabkan stres karena tiap kali berhubungan seks menjadi tidak santai dan hanya dipenuhi nafsu belaka?

9. Anda Sakit dan Capek
Jika sudah dalam kondisi seperti ini, ada baiknya Anda langsung mengungkapkannya pada pasangan, ketimbang hanya merasakan sakit dari hubungan menggairahkan yang seharusnya Anda rasakan. Tak ada salahnya mendapat kepuasan tanpa berhubungan seks dengan manuver hebat, mungkin dengan sentuhan pada g-spot pun bisa membuat Anda 'terbang' tanpa banyak gerak.

10. Anda Lebih Menyukai Sex Toy Anda
Kalo masalah yang satu ini hanya Anda yang bisa mengatasinya. Tak bisa dipungkiri ada sebagian orang yang menganggap mainan satu ini lebih "kooperatif" ketimbang 'alat' aslinya. Namun, kembali lagi itu hanya sebuah benda yang tidak memiliki suara bahkan perasaan. Sebaiknya Anda menghubungi terapis untuk menyelesaikan masalah hubungan Anda, mungkin komunikasi akan sangat membantu dalam hal ini. Siapa tahu, pasangan juga bisa membantu saat Anda menggunakan si Sex Toy ini.

11. Pasangan Anda Selingkuh
Untuk hal yang satu ini, komunikasi adalah salah satu hal yang terpenting, cari tahu alasan perselingkuhan yang menyebabkan Anda atau pasangan Anda menjadi malas berhubungan lagi ditempat tidur, apakah tempat tidur yang menjadi alasan perselingkuhan?

Kenali pasangan Anda lebih jauh dan jangan biarkan hubungan Anda retak karena masalah seks yang seharusnya sudah bisa Anda atasi sendiri. Dan jangan lupakan bahwa komunikasi adalah hal terpenting dari suatu hubungan.

Five fights every couple is having right now

What's a genuine holiday miracle? Making it through the season without a single screaming match with your loved one. "Studies show that this is one of the most stressful times of year for couples," says Los Angeles-based relationship counselor Elizabeth Scott, M.S. We asked the experts how to dodge the most common yuletide dustups.

1. Why did you ditch/cling to me at that party?

"When a quiet type falls for an extrovert, this argument is practically guaranteed," says Scott. "You're both going to have to compromise." Try spending the first and last 30 minutes together. Or agree to hang out until the shy one gives a signal, like a wink, that it's OK to separate.

2. Why do you act like a different person around your family?

"This is called 'revertigo,'" says Scott. "It's when a person transforms back into who they were when they were young as soon as they're around their parents and siblings." If your guy is doing this, chances are he isn't even aware of it. Bring it to his attention gently (ideally, minus the use of terms like "mama's boy"). "Stick to how you feel instead of blaming him for his behavior," Scott advises. "For example, say, 'When you pretend to agree with your family about political views that are different than the ones we share, I feel uncomfortable. What can we do about this?'" Don't expect an overnight transformation, but have hope--these ingrained behaviors can change.

3. And how come we always have to celebrate the holidays with your family, anyway?

"This is probably the biggest season-related issue for couples who are in serious relationships," says family lawyer-mediator Laurie Puhn, author of Instant Persuasion: How to Change Your Words to Change Your Life. Her advice: "Together make a policy: Maybe you visit his relatives one year and then yours the next. Or you can figure out which holidays are most important to whom and plan accordingly." If there's an occasion that you both really want to spend with your own family, it's OK to split up every once in a while. "Just explain why you're solo so that no one thinks it's because your partner would rather not be around them. It's easy for misunderstandings to get started this way." (Check out these 5 rules for meeting his parents.)

4. Why am I doing all of the shopping?

"In a lot of relationships guys get to stay in kid mode and see the holidays as nothing but fun, while women shoulder all of the responsibility," Scott says. "In the beginning it may be a little exciting that he trusts you to pick out a gift for his mom, but you'll probably wind up feeling resentful." Instead of filling his stocking with coal, Scott suggests, make a list of everyone you're buying for and exactly what you're going to get them, and divvy it up. Even better, spend an afternoon together shopping online.

5. Why don't you ever give me the gift that I hinted at?

If you think his mind-reading abilities will suddenly kick in for the holidays, you're delusional. Hinting is not enough, says Puhn. "Just state what you want," she advises. "When I see something great, I send my husband an e-mail with a link to it and a note like, 'If you want to buy me a gift, I love these earrings.' Getting something I picked out is more thrilling than being surprised with something I hate." What to do if your guy got the message but still opted to surprise you? "Be thankful that he took the time to find a present he thought you'd like--then purchase what you want for yourself."